Biar Tugasmu Nggak Disangka Plagiat, Kamu Perlu Nih Belajar Membuat Daftar Pustaka yang Benar!


Quipperian! Bagi kamu yang sering mengerjakan tugas sekolah khususnya makalah, pasti sering membuat Daftar Pustaka, bukan? Nah, tampak sepele, tapi Daftar Pustaka adalah sebuah bukti bahwa makalah kamu itu bagus atau tidak, lho!

Apalagi, Daftar Pustaka akan memengaruhi nilai makalah kamu nantinya. Makanya, sudah belajar membuat Daftar Pustaka untuk makalah dengan baik dan benar, belum? Yuk simak tutorialnya!

Dalam penulisan sebuah buku, artikel ilmiah, makalah, jurnal atau skripsi harus memiliki kutipan, teori atau pendapat para ahli sebagai acuan atau pendukung tulisan kita. Namun, agar tidak dikatakan plagiat, kita membutuhkan daftar pustaka atau reference di dalam tulisan kita.

Mau Sukses Bahasa Indonesia UN? Kamu Harus Kuasai Materi tentang Paragraf!

Apa itu daftar pustaka atau reference?

Daftar pustaka atau reference adalah sebuah daftar yang berisi judul-judul buku, artikel-artikel, dan bahan-bahan penerbitan lainnya, yang digunakan sebagai bahan acuan dalam penulisan karya ilmiah seperti makalah, skripsi, tugas akhir, laporan, thesis,dan penelitian.

Ada beberapa komponen yang harus ditulis di dalam daftar pustaka atau reference, diantaranya adalah:

1. Nama penulis
2. Tanggal terbit
3. Judul buku, artikel atau jurnal
4. Tempat penerbit/Kota penerbit
5. Penerbit

Unsur-unsur yang ada di atas harus ditulis urut sesuai dengan nomornya.

Cara Membuat Daftar Pustaka atau Reference

Berikut ini adalah cara-cara membuat daftar pustaka atau reference:

1. Nama belakang/keluarga/marga ditulis terlebih dahulu sebelum nama depan dan dipisahkan dengan titik. Jika ada beberapa penulis, nama penulis ditulis berurutan sesuai alfabet A-Z dan dipisahkan dengan koma.

2. Gelar akademik tidak perlu dicantumkan di dalam daftar pustaka.

3. Judul buku, artikel atau jurnal ditulis dengan dicetak miring atau digaris bawahi pada setiap kata.

4. Unsur-unsur yang perlu ditulis dipisahkan dengan tanda titik.

5. Setelah penulisan kota penerbit beri tanda titik dua (:) kemudian tulis nama penerbit.

6. Sebaiknya daftar pustaka diurutkan dari alfabet  A-Z.

Yuk Belajar Kesalahan Sintaksis dalam Morfologi Bahasa untuk Bekal Kuliah di Jurusan Sastra!

Contoh-Contoh Penulisan Daftar Pustaka

Berikut ini adalah contoh-contoh penulisan daftar pustaka yang diambil dari berbagai sumber.

1. Journal atau jurnal

Karena pesatnya perkembangan tekhnologi, saat ini bermunculan journal-journal yang ditulis secara digital dan dipublikasikan secara online. Penulisan daftar pustaka antara jurnal  cetak dan jurnal online pun berbeda. Berikut adalah cara penulisannya:

2. Jurnal  online (E-Journal)

  1. Tulis terlebih dahulu nama belakang/keluarga/marga kemudian nama depan penulis. Jika penulis lebih dari satu orang, nama penulis dipisahkan dengan tanda baca koma atau kata penghubung “dan”.
  2. Kemudian tulis tahun penerbitan jurnal.
  3. Cantumkan judul jurnal dengan dicetak miring atau cetak tebal.
  4. Lalu tulis nama penerbit.
  5. Edisi atau volume journal.
  6. Jika ada cantumkan halaman.
  7. Alamat URL
  8. Tanggal dan waktu ketika mengakses jurnal.

Contoh:

Nugraha, Aria. 2014. Tata Cara Penulisan Daftar Pustaka dari Jurnal yang Benar. Jurnal Bahasa Indonesia, 4 (3): 12-17.

  1. Muhammad. 1978. Meningkatkan Kemampuan Menulis Siswa dengan Metode Menulis Diary. Kumpulan Jurnal Ilmiah Bahasa Indonesia Online, Vol. 4, No.7.

Jika penulis lebih dari satu

Nugraha. A, dan Ichwan. C. 1998. Belajar Bahasa Indonesia dengan Baik dan Benar. Bahasa Indonesia Jurnal Online, 5 (7): 67-70.

3. Jurnal cetak atau Makalah

Penulisan daftar pustaka bersumber dari jurnal cetak sama dengan jurnal online. Namun tidak mencantumkan alamat URL dan tanggal akses.

Contoh:

Nugraha Aria. 2015. Cara Menulis Daftar Pustaka yang Benar. Jurnal Pendidikan, 5 (12): 12-15.

atau

Munandar, Kharis. 2014. Pengaruh Membaca terhadap Kemampuan Menulis Siswa. Jurnal Pendidikan Ilmiah, vol. 13, No. 4, pp. 124-126.

 

Penulis: Sritopia

Lainya Untuk Anda

6 Tips Tenang dan Fokus saat Ujian supaya Lancar Mengerjakan Soal!

7 Cara Belajar Efektif di Rumah yang Efektif dan Efisien

Pembahasan MPLS atau Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah dengan Kegiatan-kegiatannya