Sekretariat UKM (Sumber: Dokumentasi Pribadi Penulis)
Apalah jadinya jika mahasiswa hanya menjadi kupu-kupu (kuliah-pulang, kuliah-pulang), karena sebagian besar orang percaya bahwa ilmu yang sesungguhnya dan aplikatif lebih banyak didapatkan di luar kelas. Mahasiswa UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menganut paham ‘Say No To Kupu-Kupu’ sehingga ada banyak sekali Unit Kegiatan Mahasiswa atau UKM yang dibuka untuk mewadahi mahasiswa dalam menyalurkan hobinya masing-masing. Berikut UKM yang tersedia di kampus yang lebih dikenal sebagai UIN Jakarta ini.
Lembaga Dakwah Kampus (LDK) Syahid
LDK Syahid sudah berdiri di UIN Jakarta sejak tahun 1996. Mahasiswa yang tergabung di UKM ini sangat menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman kampus dan menegakkan dakwah Islam secara nyata di kalangan mahasiswa seperti pemisahan laki-laki dan perempuan dalam setiap kegiatan, berpakaian sesuai sunnah Rasulullah, dan lain-lain. Untuk mengikuti perkembangan UKM yang identik dengan pemisahan ikhwan dan akhwat ini, Quipperian dapat langsung mengunjungi website http://www.ldksyahid.uinjkt.ac.id/.
Himpunan Qari’-Qari’ah Mahasiswa (HIQMA)
UIN Jakarta sebagai Perguruan Tinggi Islam terbaik di Indonesia pastinya juga memiliki mahasiswa yang bertalenta di bidang kesenian Islam. Selain mengadakan pelatihan membaca al-Quran, aktivitas mahasiswa yang tergabung di UKM ini adalah rutin mengadakan acara qasidah, marawis, hadroh, syarhil Qur’an, shalawat, serta tilawah.
Quipperian patut berbangga jika sudah menjadi bagian dari HIQMA UIN Jakarta, karena prestasinya sudah mencapai level nasional bahkan internasional, salah satunya adalah menjadi peserta terbaik dalam Hifdh wa Fahmil Qur’an kategori 10 juz tingkat ASEAN. Keren!
Lembaga Penerbitan Mahasiswa (LPM) Institut
Syarat utama untuk menjadi bagian dari LPM INSTITUT adalah Quipperian harus kritis dan berani. Tak jarang berita yang diterbitkan oleh LPM INSTITUT di buletin bulanannya menohok pihak kampus yang dianggap tidak pro terhadap mahasiswa. Namun selain menerbitkan buletin berita kampus UIN Jakarta, anggota LPM INSTITUT juga aktif dalam menulis resensi, feature gaya hidup, sastra, opini, dan lain-lain. Sebelum menjadi bagian dari LPM INSTITUT, ada baiknya Quipperian membuka dulu laman http://www.lpminstitut.com/.
Teater Syahid
Teater Syahid senantiasa mementaskan pergelaran drama yang luar biasa dan selalu diakhiri dengan tepuk tangan para penikmat teater. UKM yang berdiri sejak tahun 1988 ini dihuni oleh mahasiswa-mahasiswi yang kreatif dan memiliki jiwa artistik yang tinggi. Tak heran jika Teater Syahid menjadi teater kampus pertama di Jakarta yang mampu lolos di ajang festival teater umum.
Paduan Suara Mahasiswa
Ini bukan klub sepakbola PSM Makassar, tapi Paduan Suara Mahasiswa UIN Jakarta yang sudah tak diragukan lagi kualitasnya. Beberapa waktu lalu PSM UIN Jakarta berhasil menyabet medali perunggu pada ajang 12th Busan Choral Festival and Competition 2016 di Korea Selatan dan diikuti oleh berbagai negara dari tiga benua. Selamat ya.
Kelompok Pecinta Alam (KPA) Arkadia
Anggota KPA Arkadia identik dengan rambut gondrong tapi berhati mulia. Mereka dididik untuk mencintai alam dan menjadi petualang ulung dengan menguasai bidang-bidang seperti advokasi dan konservasi lingkungan, search and rescue (SAR), hingga pengumpulan donasi untuk korban bencana alam di Indonesia.
Pramuka Racana Fatahillah-Nyi Mas Gandasari
Hayo mantan anak-anak Siaga, Penggalang, dan Penegak Praja Muda Karana alias PRAMUKA, masih mau melanjutkan aktivitas yang seru dan mendidik ini? Kalau mau melanjutkan, pastikan Quipperian bergabung ke PRAMUKA UIN Jakarta ya. Pramuka Racana Fatahillah dan Nyi Mas Gandasari memiliki agenda rutin yang positif, yakni dengan adanya pelatihan Outdoor Activity, pelatihan kesenian baik tari daerah maupun silat, hingga pelatihan kebahasaan. Pramuka mana yang lengkap mengulik itu semua? Pasti hanya ada di UIN Jakarta.
Resimen Mahasiswa
Gagah. Itulah hal yang pertama kali tergambar jika Quipperian melihat atau bertemu dengan salah satu anggota UKM MENWA UIN Jakarta. Tak hanya laki-laki, perempuan pun bisa mengikuti latihan keprajuritan dan pengamanan di UKM yang sudah berdiri sejak tahun 1966 ini. Wah, lumayan tua juga ya.
Komunitas Musik Mahasiswa Riak
RIAK merupakan akronim dari Ruang Inspirasi Atas Kegelisahan, karena pastinya kegelisahan akan langsung hilang jika sudah bernyanyi dan menikmati alunan musik dari alat-alat musik yang disediakan secara lengkap di UKM ini. RIAK seringkali mengadakan konser hingga anggota-anggotanya bahkan sukses menjadi musisi atau sekedar menjadi penyanyi kafe.
Salah satunya adalah Habibur Rachman, musisi serba bisa yang mendapat beasiswa sekolah musik dari Yamaha. Mahasiswa HI tersebut piawai dalam bernyanyi, memetik gitar, hingga memainkan keyboard dan aktif sebagai personil dari Qayla Band. Quipperian mau bergabung tapi belum punya pengalaman bermain alat musik? Bukan masalah, karena senior RIAK akan mengajari Quipperian dari nol.
Korps Sukarela Palang Merah Indonesia (KSR PMI)
Quipperian yang sebelumnya sudah mengikuti ekstra kurikuler PMR di sekolahnya, pasti KSR PMI unit UIN Jakarta akan menjadi target selanjutnya untuk mengabdi pada Indonesia lewat bidang kesehatan. Selain rutin, UKM ini mengadakan cek kesehatan mahasiswa UIN Jakarta dan donor darah, anggota KSR PMI juga seringkali mengikuti pelatihan nasional, salah satunya yaitu saat Pelatihan First Aid PMI Pusat tahun 2016 lalu.
Kelompok Mhasiswa Pecinta Lingkungan Hidup Kemahasiswaan (KMPLHK) Ranita
Berbeda dengan KPA ARKADIA, KMPLHK RANITA justru lebih sering mengadakan advokasi lingkungan di samping disaster management dan search and rescue. Fokus mereka adalah isu lingkungan hidup dan kemanusiaan yang dijiwai oleh semangat petualang.
Foreign Languages Association (FLAT)
UKM FLAT UIN Jakarta merupakan tempat berkumpulnya mahasiswa yang punya ketertarikan dengan bahasa asing dan ingin mempelajarinya secara mendalam. Bahasa asing yang jadi konsentrasi mereka adalah Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Bahasa Jepang, Bahasa Korea, Bahasa Mandarin, dan Bahasa Prancis.
Komunitas Pecinta Fototgrafi Kalacitra
Pamor mahasiswa pecinta fotografi semakin meningkat, terlebih dengan perkembangan media sosial yang sangat pesat membuat semua orang menginginkan jepretan yang bagus untuk bisa di-upload di sosial media masing-masing. UKM KALACITRA mewadahi Quipperian yang ingin belajar semua hal tentang fotografi dan seringkali mengadakan pameran foto di UIN Jakarta.
Semua UKM tersebut dihadirkan guna mengajak Quipperian untuk tidak menjadi kupu-kupu. Saking banyaknya UKM yang asyik di UIN Jakarta, pastinya membuat Quipperian bingung harus pilih yang mana, iya kan?
Penulis: Igman Yuda Pratama