Memilih tempat kuliah sama saja dengan menentukan masa depan. Setelah Quipperian mampu menjawab pertanyaan, “Mau kuliah di mana setelah lulus SMA?” Kalian nantinya akan kembali berada dalam situasi bertanya pada diri sendiri yakni “Mau jadi apa setelah lulus kuliah?”.
Dengan kuliah di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Quipperian diharapkan tidak perlu khawatir karena sudah terbukti lulusan UPI dari berbagai jurusan memiliki karir yang menjanjikan nantinya. Yuk, kita cek satu per satu profesi yang bisa digeluti Quipperia, jika nanti lulus dari UPI!
Guru Sekolah
Profesi yang satu ini memang menjadi pilihan utama lulusan UPI. Mayoritas calon mahasiswa memilih kuliah di UPI karena ingin terjun ke sekolah dan menjadi guru saat lulus nanti. UPI memang universitas terdepan dan terunggul dalam hal melahirkan calon-calon pendidik yang profesional. Jadi, sangat tepat jika Quipperian ingin menjadi guru sekolah dengan masuk ke UPI.
Quipperian bisa menjadi guru sekolah melalui jalur guru PNS (Pegawai Negeri Sipil) dengan terlebih dahulu mengikuti seleksi C-P-N-S. Lalu saat lolos CPNS, kalian bisa menjadi guru di sekolah-sekolah negeri. Jika tidak ingin terikat seperti PNS, Quipperian juga bisa menjadi guru sekolah swasta. Saat ini telah banyak sekolah swasta dengan kualitas bagus dan menawarkan gaji yang mencapai belasan juta rupiah.
Guru Bimbingan Belajar Offline / Online
Jika ingin menjadi pengajar, tetapi tidak mau di lembaga yang sangat terikat dan memiliki jumlah siswa yang sangat banyak seperti sekolah, saat ini sudah semakin banyak pilihan. Selain di lembaga bimbingan belajar, Quipperian juga bisa mengajar melalui dunia maya.
Seperti dengan adanya Quipper, kalian pun bisa menggunakan ilmu yang sudah dipelajari dengan metode baru sebagai guru. Dengan menjadi guru bimbingan belajar offline maupun online, kalian juga bisa mengasah kemampuan akademik, karena tuntutan pemahaman materinya jauh lebih tinggi daripada di sekolah.
Guru Garis Terdepan
Selama menjadi mahasiswa di UPI, Quipperian akan dilatih agar memiliki jiwa seorang guru sejati. Nah, salah satu jiwa guru sejati yakni selalu terpanggil untuk mendidik hingga ke pedalaman. Ada beberapa program yang biasanya diikuti oleh alumni UPI dalam rangka mengabdi ke pelosok negeri, di antaranya adalah SM3T dan Indonesia Mengajar.
Apa itu SM3T? SM3T adalah singkatan dari Sarjana Mendidik di daerah Terdepan, Terluar, dan Tertinggal. SM3T merupakan program pemerintah yang bertujuan untuk menyetarakan kualitas pendidikan hingga ke pelosok-pelosok negeri dengan mengirimkan sarjana-sarjana terbaik untuk mengajar.
Dengan menjadi guru SM3T, Quipperian akan merasakan sensasi mengajar di daerah-daerah yang terisolasi dan jauh dari hingar-bingar perkotaan. Khusus untuk SM3T, UPI menjadi salah satu kampus yang dipercaya oleh pemerintah dan rajin mengirimkan alumninya menjadi guru di pedalaman Indonesia. Seleksinya sendiri sering dilakukan di kampus UPI.
Lalu, apa itu Indonesia Mengajar (IM)? IM adalah sebuah program yang serupa dengan SM3T, yaitu mengirimkan sarjana-sarjana terbaik ke pelosok negeri untuk berdiri di depan kelas, hidup di tengah masyarakat, mengajarkan ilmu pengetahuan, dan memberikan inspirasi positif kepada siswa dan masyarakat di daerah penempatan. Yang membedakan dengan SM3T adalah pengelolanya. IM dikelola oleh pihak swasta, sedangkan SM3T dikelola oleh pemerintah.
Dosen
Selain menjadi pendidik di tingkat sekolah dasar dan menengah, lulusan UPI juga memiliki kesempatan untuk menjadi seorang pendidik di level pendidikan tinggi atau menjadi seorang dosen. Untuk menjadi seorang dosen, Quipperian dituntut untuk melanjutkan kuliah lagi minimal satu level, yaitu pascasarjana atau tingkat S2.
Untuk empat profesi di atas, biasanya dipilih oleh lulusan-lulusan UPI yang kuliah di program studi yang memiliki nama berkaitan dengan “pendidikan” seperti Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Prodi Pendidikan Bahasa Indonesia, Prodi Pendidikan Matematika, Prodi Pendidikan Teknik Mesin, dan Prodi Pendidikan Kewarganegaraan.
Lalu, benarkah anggapan banyak orang yang menyatakan bahwa mahasiswa-mahasiswa UPI itu cocok menjadi pendidik atau guru? Tentu jawabannya iya. Sesuai nama “pendidikan” yang disandangnya, UPI memang memiliki tugas utama sebagai kampus penghasil guru yang profesional dan berkualitas.
Hal tersebut mendorong agar UPI mampu menjadikan lulusannya pun berprofesi sebagai guru yang kualitasnya mumpuni. Namun, adalah pemahaman yang salah jika ada yang beranggapan bahwa lulusan UPI hanya bisa menjadi pendidik/guru. Mau buktinya? Berikut adalah profesi-profesi nonpendidik atauguru yang banyak digeluti oleh mahasiswa-mahasiswa UPI pascalulus.
Pengusaha
Mungkin banyak orang yan tidak tahu, bahwa alumni UPI banyak yang menjadi pengusaha sukses. Terutama bagi mereka yang kuliah di Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis (FPEB), dan Prodi Manajemen Resort dan Leisure serta Prodi Manajemen Ilmu Katering, yang terdapat Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS).
Dengan bekal ilmu yang didapat di bangku kuliah dan lingkungan kampus yang erat dengan diskusi, organisasi, dan memiliki jaringan luas, tentunya peluang menjadi seorang pengusaha (bahkan semenjak di bangku kuliah) pun terbuka lebar. Terlebih jika ditunjang dengan kentalnya ide-ide kreatif yang menjadi ciri khas Kota Bandung.
Sebagai contoh adalah seorang alumni FPEB UPI bernama Sinthya Audi Poetri yang terjun ke dunia usaha. Sinthya membangun bisnis online dalam bidang fashion dengan nama Mayoutfit. Hanya dalam waktu tiga tahun, bisnisnya kini memiliki omzet Rp 1 miliar perbulan.
Olahragawan
Olahragawan merupakan pilihan profesi yang biasa diambil oleh para alumni UPI khususnya lulusan Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK). Banyak mahasiswa FPOK UPI yang menggeluti profesi sebagai atlet, pelatih, ataupun guru Pendidikan Jasmani dan Kesehatan (Penjaskes). Fasilitas dan tenaga pengajar bidang keolahragaan kampus yang berkualitas di UPI tentunya mampu menunjang kemampuan dan prestasi para mahasiswanya.
Itu tadi beberapa pilihan profesi dan karir yang biasa dijalani para alumni Universitas Pendidikan Indonesia. Selain menghasilkan lulusan yang tentunya kompeten dalam bidang pendidikan, terlihat juga bahwa lulusan UPI juga memiliki modal untuk bekerja di berbagai bidang lainnya.
Penulis: Soleh Nugraha
Referensi