Universitas Kristen Maranatha merupakan salah satu perguruan tinggi swasta terbaik di Kota Bandung. Berdiri sejak tahun 1965, universitas ini tercatat sudah meluluskan lebih dari 40.000 alumni yang berkiprah bukan hanya di Indonesia, tetapi juga mancanegara.
Kampus dengan 9 fakultas dan 28 program studi ini juga telah terakreditasi Baik Sekali dari BAN-PT. Fakultas di Universitas Kristen Maranatha yakni Fakultas Kedokteran, Fakultas Teknik, Fakultas Psikologi, Fakultas Bahasa dan Budaya, Fakultas Bisnis, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Fakultas Teknologi Informasi, dan Fakultas Hukum.
Alumni Penting Universitas Kristen Maranatha
Dari sekian banyak alumni Universitas Kristen Maranatha, ada sederet nama alumni yang cukup populer di bidang hiburan, hukum, hingga politik. Siapa saja mereka? Inilah beberapa alumni Universitas Kristen Maranatha yang jadi tokoh penting di berbagai bidang:
Kevin Liliana
Quipperian pasti tahu kan ajang bergengsi Puteri Indonesia? Puteri Indonesia adalah kontes tahunan yang memiliki beberapa parameter dalam menentukan pemenang yakni brain (kecerdasan), beauty (kecantikan), dan behaviour (perilaku). Pemenang Puteri Indonesia akan membawa nama Indonesia ke tingkat dunia melalui ajang Miss Universe.
Kalau kamu mengikuti perkembangan dunia pageant, nama Kevin Liliana pastinya tak asing ya di telingamu. Kevin Liliana adalah runner up Puteri Indonesia 2017 yang merupakan perwakilan dari Jawa Barat. FYI, Kevin Liliana adalah salah satu alumni Universitas Kristen Maranatha lho!
Kevin yang lahir di Bandung, 5 Januari 1996 adalah lulusan S1 Desain Interior Universitas Kristen Maranatha. Selain berprestasi di ajang Puteri Indonesia, Kevin juga mencatat prestasi lain termasuk runner up 1 Mojang Kota Bandung 2015 dan Gadis sampul persahabatan 2012.
Cellica Nurrachadiana
Salah satu alumni Universitas Kristen Maranatha yang terjun di bidang politik dan menjadi tokoh penting adalah Cellica Nurrachadiana. Ia pernah dinobatkan sebagai Wakil Bupati termuda se-Indonesia saat menjabat sebagai Wakil Bupati Karawang 2010-2015. Setelahnya, ia menjabat Bupati Karawang untuk masa bakti 2015-2020 dan 2021-2026.
Sosok yang lahir di Bandung, 18 Juli 1980 ini juga pernah menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat. Sebelum terjun ke politik, lulusan Fakultas Kedokteran Umum ini berpengalaman menjadi direktur perusahaan.
Salah satu kiprahnya sebagai bupati adalah memperkenalkan program rumah susun di Karawang. Tujuan program ini adalah untuk mengurangi pemanfaatan lahan. Lahan pertanian di Karawang telah berkurang akibat kegiatan industri.
Henry Indraguna
Henry Indraguna merupakan pengacara sukses alumni Universitas Kristen Maranatha. Bukan cuma di bidang hukum, Henry juga terkenal sukses menjadi pengusaha melalui AutoBridal Car Wash, Motor Wash & Transportation. Cabang usahanya bukan hanya di Indonesia, tapi juga di Malaysia.
Prinsip pria kelahiran 29 Agustus 1973 ini adalah menolong orang lain seperti layaknya sedang menolong keluarganya sendiri. Selain itu, ia juga punya prinsip untuk berbuat sebaik mungkin di hari ini, karena tak pernah tahu apa yang akan terjadi di hari esok. Wah, sungguh mulia ya prinsipnya Quipperian?
Nana Mirdad
Nama Nana Mirdad pasti sudah nggak asing lagi kan? Ia adalah putri dari aktris senior Lidya Kandau, sementara ayahnya adalah penyanyi era 80-an Jamal Mirdad. Nana Mirdad pun terjun ke dunia entertainment seperti kedua orang tuanya.
Pada masa mudanya, ia sangat aktif di dunia sinetron. Wajahnya menghiasi layar kaca lewat berbagai judul sinetron mulai dari Akulah Arjuna, Pernikahan Dini, Liontin 1, Liontin 2, Isabella, Dikejar Dosa, Impian Cinderella, Maha Cinta, Fajar, Kasih, dan lain-lain. Ia juga membintangi beberapa film yakni Kawin Laris (2009), Dasar Maling Kundang (2010), hingga Hantu Pohon Boneka (2014). Selain itu, Nana juga membintangi FTV termasuk yang berjudul Petani I Love You dan Cinta Bersemi di Dapur.
Wanita kelahiran Jakarta, 14 Maret 1985 Ini menikah dengan Andrew White. Ia sempat berhenti akting setelah menikah. Nana yang sempat berkuliah di Universitas Kristen Maranatha Jurusan Psikologi ini sekarang tinggal di Bali bersama keluarganya.
Sabrina Sameh
Alumni Universitas Kristen Maranatha juga ada yang berkiprah di dunia balap lho, Quipperian! Nama Sabrina Sameh dikenal sebagai pembalap drag bike. Ia memulai karier balap pada tahun 2012, dan jadi pembalap utama di ajang Anker Sport Drag Bike Team tahun 2013.
Sabrina yang lahir pada 26 Agustus 1994 di Jakarta ini juga terjun ke dunia hiburan. Sinetron yang pernah ia bintangi antara lain Naga Bangor Tea (MNC TV) dan Anak Jalanan (RCTI).
Rafael Tan
Rafael Tan yang bernama lengkap Rafael Landry Tanubrata juga merupakan alumni Universitas Kristen Maranatha yang terjun di dunia hiburan. Ia memulai kiprahnya dengan menjadi anggota boy band SM*SH. Namun, meski sempat sangat populer dan berjaya, boy band SM*SH tak lama bertahan di dunia hiburan.
Rafael juga unjuk kemampuan di dunia akting. Ia bermain dalam sinetron Cinta Cenat Cenut 1-3, Suling Penukar Jiwa, Tarzan Cantik, dan Cowokku Superboy.
Nah, Quipperian, itulah sejumlah nama-nama alumni Universitas Kristen Maranatha yang cukup populer di berbagai bidang. Masih banyak nama-nama alumni lainnya yang juga menorehkan prestasi membanggakan serta sukses dalam kariernya.
Elisa, alumni Program Studi D3 Bahasa Inggris, misalnya, kini sukses menjadi Founder & Owner dari Lembaga Kursus Bahasa Inggris ELS, “Setelah masuk dunia kerja dan bergerak di dunia pendidikan, saya merasa bahwa apa yang saya dapatkan selama kuliah sangat membantu.”
“Saya belajar how to manage a class, how to teach English, dan saya juga menerapkan pengetahuan tentang Multiple Intelligence (MI) dalam materi dan teknik pengajaran di institusi saya. Saya juga mengajar guru-guru di ELS tentang MI, karena memang pendekatan itulah yang banyak dipakai di sekolah-sekolah saat ini. Selain itu ilmu praktis yang saya dapatkan di bidang pengajaran juga dapat saya terapkan. Pokoknya D3 Bahasa Inggris Maranatha is the best deh! More practice than theory,” sambung Elisa.
Ada pula Benny O. Darmawan, yang merupakan Owner Tutor + Language Center Cabang Buah Batu, Bandung. Ia adalah alumni Program Studi D-III Bahasa Mandarin Universitas Kristen Maranatha. Menurutnya, selama belajar di Universitas Kristen Maranatha, ia dibimbing oleh dosen-dosen yang tegas tapi bersahabat, sehingga suasana di kelas terasa menyenangkan.
”Saat kuliah saya juga berkesempatan menjabat sebagai ketua Hima, dan pengalaman berorganisasi itu sangat berguna bagi saya yang saat ini berkecimpung di bidang bisnis pengajaran Bahasa Mandarin,” katanya.
Pendapat positif lain tentang Universitas Kristen Maranatha diungkapkan oleh Marsiana Dita yang menerima beasiswa S-2 dari Pemerintah Tiongkok tahun 2012. Ia adalah alumni Program Studi S1 Sastra China.
“Menjadi bagian dari keluarga besar Sastra China Universitas Kristen Maranatha sungguh membanggakan untuk saya pribadi. Sastra China sendiri telah memberikan kesan dunia perkuliahan yang tak terlupakan, mulai dari teman-teman hingga dosen pengajar yang benar-benar layak untuk disebut keluarga. Pengajaran Bahasa Mandarin yang tersusun sistematis membuat saya mudah memahami apa yang saya pelajari selama masa kuliah. Tugas dan kuis yang diberikan benar-benar memicu saya untuk belajar lebih baik setiap harinya, ditambah dukungan dari dosen pengajar yang menginginkan kami untuk lebih baik dari hari ke hari.”
Buat Quipperian yang tertarik mengetahui lebih jauh tentang Universitas Kristen Maranatha, bisa cek profilnya di website Quipper Campus ya!
Penulis: Tisyrin Naufalty Tsani
Editor: Fatia Qanitat