Home » Quipper Campus » Campus Entrance » Simak Tips Lulus SBMPTN Ini agar Kamu Masuk UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Simak Tips Lulus SBMPTN Ini agar Kamu Masuk UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Simak Tips Lulus SBMPTN Ini agar Kamu Masuk UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Good news! Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) juga berlaku untuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri loh, salah satunya adalah kampus yang berstatus sebagai perguruan tinggi Islam terbaik di Indonesia, yakni UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Asyik, makin besar dong peluang kita untuk diterima di kampus yang berdomisili di Ciputat ini.

Quipperian yang sudah mengintip soal-soal SBMPTN pasti merasakan betapa angkernya deretan pertanyaan yang jauh lebih susah dari soal-soal Ujian Nasional. Lalu bagaimana kita dapat lulus jika soalnya sesusah itu? Tenang saja, dengan mengikuti beberapa tips dari Quipper Video berikut, niscaya peluang untuk lulus bisa menjadi lebih besar. Ini dia beberapa tipsnya.

Pastikan Dirimu Sudah Terdaftar

Yang ini sih sudah pasti, setelah melakukan pembayaran dan login di website www.sbmptn.ac.id/, pastikan Quipperian mengklik pilihan kampus dan jurusan yang benar ya. Hati-hati keliru dalam mengklik yang berakibat pada ketidaksesuaian piilihan kita, akhirnya setelah diterima lantas tidak diambil. Besaran nominal uang yang harus Quipperian bayar saat pendaftaran adalah Rp200.000,00

Setelah mendaftar, Quipperian bisa mengikuti ujian SBMPTN di PTN terdekat dengan tempat tinggal, dengan ketentuan bahwa PTN tersebut memiliki program studi sesuai dengan yang Quipperian pilih. Misalnya Quipperian tinggal di Surabaya dan ingin mendaftarkan diri di UIN Jakarta serta memilih program studi ilmu politik, maka Quipperian bisa mengikuti seleksi di kampus UNAIR karena UNAIR dekat dengan rumah Quipperian dan ada program studi ilmu politik.

Harus Quipperian ketahui, seleksi SBMPTN pada tahun ini sedikit berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Mengapa? Pada tahun ini pelaksanaan ujian SBMPTN tidak hanya melalui ujian tertulis, terdapat opsi lainnya yaitu menggunakan komputer atau yang dikenal dengan computer based testing (CBT). Nah, untuk jadwal pelaksanaan ujian SBMPTN, ujian  baik paper based testing maupun computer based testing dilakukan pada 31 Mei 2017, sedangkan bagi kamu yang mengikuti ujian keterampilan dilaksanakan pada hari Rabu dan Kamis pada tanggal 1 s.d. 2 Juni 2017. Pengumuman SBMPTN akan diumumkan pada hari Selasa, 28 Juni 2017 pada pukul 14.00 WIB.

Belajar Giat dan Perhatikan Passing Grade

Mengerjakan soal-soal yang susahnya setengah mati, yakin untuk tidak belajar? Itu sih namanya bunuh diri, hehe. Belajar adalah harga mati bagi seorang pejuang UIN Jakarta. Belajar pun tak cukup jika dilakukan hanya beberapa hari menjelang ujian, namun belajarlah semenjak usai mengikuti Ujian Nasional. Quipperian dapat membeli buku atau mengunduh kumpulan soal SBMPTN beserta kunci jawaban untuk mempermudah kita mengoreksi jawaban. Bisa juga belajar dari wesbite Quipper video ini.

Selain belajar kamu juga harus mengukur passing grade. Hal ini berguna untuk mengukur kemampuan kamu agar semakin besar kamu diterima di universitas yang kamu pilih. Berikut adalah passing grade UIN Jakarta.

Jurusan IPA (Saintek)

Sosial Ekonomi Pertanian / Agribisnis    24.6%      

Teknik Informatika    40.2%      

Sistem Informasi    37.5%      

Matematika    22.6%      

Biologi    22.5%      

Kimia    23.5%      

Fisika    21.3%      

Kesehatan Masyarakat    34.8%      

Farmasi    42.6%      

Ilmu Keperawatan    35.5%      

Pendidikan Dokter    50.2%      

Pendidikan Matematika    35.6%      

Pendidikan Fisika    30.3%      

Pendidikan Kimia    30.1%      

Pendidikan Biologi    32.8%    

Jurusan IPS (Soshum)

Akuntansi    39.7%      

Bahasa dan Sastra Arab    21.5%      

Bimbingan dan Penyuluhan Islam    21.0%      

Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan    32.5%      

Ilmu Hubungan Internasional    39.0%      

Ilmu Hukum    38.5%      

Ilmu Perpustakaan    20.3%      

Komunikasi dan Penyiaran Islam    21.5%      

Jurnalistik    29.3%      

Manajemen    31.2%      

Manajemen Dakwah    18.5%      

Ilmu Politik    20.6%      

Pengembangan Masyarakat Islam    15.6%      

Kesejahteraan Sosial    18.6%      

Psikologi    32.8%      

Sejarah dan Peradaban Islam    19.6%      

Tarjamah (Bahasa Arab)    18.2%      

Manajemen Pendidikan    21.5%      

Pendidikan Agama Islam    22.6%      

Pendidikan Bahasa Arab    19.6%      

Pendidikan Bahasa Indonesia    31.4%      

Pendidikan Bahasa Inggris    34.2%      

Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial    22.2%      

Pendidikan Guru MI/SD    29.8%      

Jinayah Siyasah    19.8%      

Ekonomi Islam    29.8%      

Perbandingan Mahzab dan Hukum    17.5%      

Sosiologi    21.0%      

Bahasa dan Sastra Inggris    28.0%      

Manajemen Haji dan Umroh    19.6%      

Akhwal Syakhshiyah (Hukum Keluarga Islam)    18.5%      

Akuntansi    39.7%      

Bahasa dan Sastra Arab    21.5%      

Bimbingan dan Penyuluhan Islam    21.0%      

Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan    32.5%      

Ilmu Hubungan Internasional    39.0%      

Ilmu Hukum    38.5%    

Jaga Kondisi Fisik dan Lingkungan Sosial

Belajar sih boleh, tapi masa iya sampai harus begadang tiap hari dan melupakan seisi rumah? BIG NO!!! Pastikan Quipperian mendapatkan nutrisi yang cukup, menjaga pola makan yang sehat dan wajib makan tiga kali sehari. Lari-lari kecil keliling rumah atau jalan-jalan di sekitar komplek juga disarankan untuk menguatkan fisik dan sekedar refreshing. Setidaknya saat hari H ujian kita tidak tumbang karena sakit.

Tetap jaga sosialisasi pada orang-orang sekitar, terutama pada orang tua. Komunikasi dengan teman-teman sih diperbolehkan, namun sebaiknya kurangi intensitas ngerumpi yang justru bisamengurangi waktu belajar kita.

Persiapan Menjelang Hari-H

Kurangi intensitas belajar terutama pada H-1. Gunakan hari-hari krusial tersebut untuk mempersiapkan segala peralatan yang dibutuhkan, baik itu alat tulis maupun kartu ujian. Pokoknya jangan sampai ketinggalan deh, karena syarat yang tidak lengkap dan kepanikan kita akan mengganggu konsentrasi dan membuat peluang kelulusan menjadi turun drastis. Disarankan pula untuk menyediakan alat tulis cadangan, misalnya pensil siap pakai yang tidak harus diraut terlebih dahulu.

H-1 juga dapat Quipperian gunakan untuk mengunjungi lokasi ujian. Hitunglah estimasi waktu dari rumah menuju tempat ujian tersebut, carilah meja yang sesuai dengan nomor ujian kita.

THE DAY!!!

Bangunlah lebih cepat dan persiapkan diri kita sebaik mungkin. Quipperian boleh mempelajari ulang beberapa materi sebagai pemantapan namun tidak boleh kebablasan dan lupa waktu ya. Cek ulang kelengkapan seperti alat tulis dan kartu ujian, pastikan semuanya tidak tertinggal di rumah. Quipperian juga harus berpakaian yang sopan dan rapi.

Berangkatlah lebih awal dari estimasi waktu yang sudah kita perhitungkan sebelumnya. Jangan sampai kita justru terjebak macet karena membludaknya pengguna jalan yang merupakan sesama peserta ujian.

Kerjakanlah soal ujian dengan tenang. Jangan gugup apalagi frustasi. Yakinlah bahwa peserta lainnya juga mendapatkan soal yang sama dan merasakan kesusahan yang sama, sehingga peluang kelulusannya pun juga sama. Gunakan strategi menjawab yang sudah dipersiapkan jauh-jauh hari dan tetap perhitungkan waktu menjawab soal. Jangan sampai hanya berkutat di satu soal yang susah sehingga lupa waktu, hingga soal lain tidak sempat dikerjakan. Letakkan jam tangan di atas meja ujian sebagai pengingat. Periksa kembali lembar jawaban sebelum dikumpulkan.

Setelah melakukan kiat-kiat di atas, niscaya peluang Quipperian untuk diterima di UIN Jakarta menjadi lebih besar. Selanjutnya adalah perbanyak doa agar dipermudah untuk menjadi bagian dari keluarga besar UIN Jakarta. Semangat!

Penulis: Igman Yuda Pratama

Referensi:

http://akademik.uinjkt.ac.id

http://www.sbmptn.ac.id/

http://www.e-sbmptn.com

Lainya untuk Anda