Home » Mapel » Sosiologi » Kenalan dengan Materi Stratifikasi Sosial, yuk!

Kenalan dengan Materi Stratifikasi Sosial, yuk!

Kenalan dengan Stratifikasi Sosial, yuk!

Quipperian, halo apa kabar?! Kalian pernah mendengar kata stratifikasi? Tidak salah jika kemudian teman-teman membayangkan tumpukan batu seusai mendengar kata tersebut. Kata stratifikasi memang pada dasarnya berpulang pada bidang kajian ilmu geologi atau permukaan bumi.

Stratifikasi permukaan bebatuan adalah pelapisan terhadap sebagian besar batuan sedimen dan batuan beku yang terbentuk di permukaan bumi, sebagai akibat dari aliran lava dan endapan fragmen vulkanik. Lapisannya berkisar dari beberapa milimeter sampai ketebalan beberapa meter dan sangat bervariasi bentuknya. Strata bisa berkisar dari lembaran tipis yang menutupi banyak kilometer persegi ke bodi seperti lensa tebal yang meluas hanya beberapa meter secara lateral.

Lha, lantas bagaimana jika Quipper Video Blog berbicara tentang stratifikasi sosial? Apa yang dimaksud dengan stratifikasi sosial? Lapisan sosial masyarakat terbentuk oleh individu, dan sumber daya masyarakat didistribusikan secara tidak merata ke seluruh lapisan. Orang-orang yang memiliki lebih banyak sumber daya mewakili bagian atas struktur lapisan stratifikasi sosial. Kelompok orang lain, dengan sumber daya yang semakin sedikit dan sedikit, mewakili bagian bawah dari lapisan sosial masyarakat Quipper Video Blog.

Yuk, Kenalan Dengan Stratifikasi  Sosial!

Proses dimana individu dan kelompok diberi peringkat dalam status hierarki status yang terberi dikenal sebagai stratifikasi. Bahkan masyarakat yang paling primitif pun memiliki beberapa bentuk stratifikasi sosial. Melalui keberadaan stratifikasi sosiolog Sorokin menunjukkan kesetaraan dalam masyarakat sebenarnya adalah mitos yang tidak pernah direalisasikan sepanjang sejarah umat manusia. Stratifikasi sosial berarti diferensiasi populasi tertentu ke dalam kelas yang ditata vertical (atas-bawah) secara hierarkis. Dasar dan intinya terdiri dari distribusi beragam hak dan keistimewaan, tugas dan tanggung jawab, nilai sosial dan swastanisasi, kekuatan sosial dan pengaruh di antara anggota masyarakat. Tidak ada masyarakat yang tidak terstratifikasi. Stratifikasi melibatkan pembagian hak dan hak istimewa yang tidak setara di antara anggota masyarakat. Stratifikasi sosial adalah pembagian masyarakat ke dalam kelompok atau kategori tetap yang saling terkait satu sama lain melalui hubungan superioritas dan subordinasi.

Lahir Dari Ketidaksetaraan

Teman-teman, ketidaksetaraan sosial adalah fenomena umum. Ini bisa ada baik karena adanya suatu hierarki kelompok/individu atau secara alami. Bentuk awal stratifikasi adalah  diferensiasi sosial contohnya di dalam masyarakat pria dan wanita diperlakukan tidak setara. Jika ketidaksetaraan sosial memanifestasikan dirinya dalam bentuk hierarki yang melibatkan rangking kelompok maka itu dikenal sebagai stratifikasi sosial. Stratifikasi sosial pada dasarnya adalah fenomena kelompok. Menurut Ogburn dan Nimkoff, proses dimana individu dan kelompok diberi peringkat dalam hierarki status yang lebih atau kurang bertahan dikenal sebagai stratifikasi. Melvin Tumin mendefinisikan stratifikasi sosial sebagai penataan kelompok sosial atau masyarakat ke dalam hierarki posisi yang tidak setara berkenaan dengan kekuasaan, properti, evaluasi sosial dan kepuasan psikis. Menurut Lundberg, masyarakat bertingkat/terstratifikasi adalah masyarakat yang ditandai oleh ketidaksetaraan karena tiap anggota masyarakatnya dilabeli perbedaan menentukan posisi sosial lebih rendah atau lebih tinggi.

Pendekatan Awal

Ada dua pendekatan dasar untuk studi stratifikasi:

1. Pendekatan Konflik yang dibingkai oleh teori Karl Marx dan Max Weber.

Dalam semua masyarakat bertingkat ada dua kelompok sosial utama: kelas penguasa dan kelas subjek. Kelas penguasa memperoleh kekuasaannya dari kepemilikan dan penguasaan kekuatan produksi. Kelas penguasa mengeksploitasi dan menindas kelas subjek. Akibatnya ada konflik kepentingan dasar antara kedua kelas tersebut.

Komunisme primitif diwakili oleh masyarakat pra sejarah dan merupakan satu-satunya contoh masyarakat tanpa kelas. Sejak saat itu, semua masyarakat dibagi menjadi dua kelas utama – tuan dan budak di masyarakat kuno, bangsawan dan budak di masyarakat feodal dan buruh kapitalis dan upah di masyarakat kapitalis.

Para ahli berpendapat bahwa pembagian kelas utama adalah antara mereka yang memiliki kekuatan produksi dan mereka yang tidak. Dia membedakan masyarakat kapitalis ke dalam 4 kelompok ini:

A, Kelas atas pemilik modal
B. Pekerja kerah putih dengan sedikit modal
C.  Segelintir kaum borjuis
D. Mayoritas kelas kerja manual.

2. Pendekatan Fungsionalis dengan teori dasarnya oleh Talcott Parsons dan Davis-Moore.

Sistem stratifikasi berasal dari nilai-nilai umum berikut dari adanya kesepakatan sosial bahwa kinerja individu akan dievaluasi dan ditempatkan dalam beberapa bentuk urutan peringkat. Stratifikasi adalah rangking unit dalam suatu sistem sosial sesuai dengan kerangka nilai yang telah disepakati bersama. Mereka yang tampil dengan sukses (kinerja yang tinggi) dalam menghidupkan nilai masyarakat akan mendapat peringkat tinggi, cenderung menerima beragam penghargaan, dan akan diberi prestise tinggi karena mereka memberi contoh dan mempersonifikasikan nilai-nilai bersama.

Semua sistem sosial memiliki kesamaan prasyarat fungsional tertentu yang harus dipenuhi agar sistem bertahan dan beroperasi secara efisien. Salah satu prasyarat tersebut adalah alokasi dan kinerja peran. Setiap peran sosial diisi oleh orang-orang yang paling mampu untuk melakukannya. Pelatihan terkait peran-peran tersebut juga diadakan agar kualitas kinerja terjaga..

Usai berkenalan dengan asal mula stratifikasi sosial, pada pertemuan berikutnya Quipper Video Blog akan membahas lebih lanjut detil stratifikasi sosial, terkait antara lain:

Bentuk-Bentuk Stratifikasi Sosial (Kasta, kelas & meritokrasi)

Stratifikasi Sosial Kontemporer (Gender, kemiskinan & neokolonialisme)

Referensi

  1. https://www.britannica.com/science/stratification-geology
  2. http://www.sociologyguide.com/social-stratification/index.php
  3. https://www.thoughtco.com/what-is-social-stratification-3026643
  4. https://courses.lumenlearning.com/sociology/chapter/what-is-social-stratification/

Penulis: Jan Wiguna

Lainya untuk Anda