Home » Mapel » Biologi » Penjelasan tentang Badan Golgi: Pengertian, Fungsi, Ciri-ciri, dan Strukturnya

Penjelasan tentang Badan Golgi: Pengertian, Fungsi, Ciri-ciri, dan Strukturnya

Saat belajar mata pelajaran Biologi, salah satu materi yang kerap kamu jumpai adalah adalah tentang sel. Dalam sel, ada banyak organel penyusun sel. Salah satunya adalah Badan Golgi atau dikenal juga dengan kompleks Golgi.

Apakah kamu masih ingat pembahasan tentang Badan Golgi? Agar makin memahami tentang Badan Golgi, yuk simak pembahasan tentang salah satu jenis sel ini, mulai dari pengertian, fungsi, ciri-ciri, struktur, cara kerja, hingga perbedaan dengan organel sel lainnya. Jadi simak untuk mendapatkan pembahasan lengkapnya, ya!

Pengertian Badan Golgi

Badan Golgi merupakan jenis organel sel yang dapat kamu temukan pada tumbuhan atau pun hewan. Badan Golgi disebut juga dengan kompleks Golgi atau aparatus Golgi. Bagian organel sel ini pertama kali ditemukan oleh ahli histologi bernama Camillo Golgi.

Badan Golgi adalah organel polimorfik yang tersusun dari membran berbentuk pipih, berupa pembuluh, dan terdapat gelembung kecil yang bentuknya mirip mangkok. Jumlah Badan Golgi beragam, mulai dari satu hingga ratusan untuk tiap sel. Secara umum, Badan Golgi akan bersambung-sambung pada sel hewan, tetapi tidak di sel tumbuhan.

Apa Fungsi dan Peran Badan Golgi dalam Sel?

Secara umum, fungsi Badan Golgi dalam sel adalah sebagai organ sekresi karena mengeluarkan zat yang masih  dibutuhkan, dan membentuk enzim yang belum aktif. Selain itu, Badan Golgi berperan dalam pemrosesan protein dan proses vesikel transport.

Peran Badan Golgi dalam pemrosesan protein adalah untuk menyimpan, mengemas, melipat, menyortir, dan memodifikasi protein menjadi protein fungsional yang siap untuk disebarkan ke seluruh tubuh. Sementara itu, peran Badan Golgi dalam vesikel transport adalah sebagai perantara protein yang berasal dari RE (Retikulum Endoplasma) untuk dibawa ke luar sel.

Lebih lanjut, di bawah ini akan dijelaskan fungsi Badan Golgi pada sel hewan dan sel tumbuhan yang hampir sama.

Fungsi Badan Golgi pada Sel Hewan

Berikut ini adalah fungsi Badan Golgi pada sel hewan:

  • Mengemas bahan-bahan sekresi yang akan dikeluarkan dari sel.
  • Memproses protein yang sudah disintesis oleh ribosom dari Retikulum Endoplasma.
  • Melakukan sintesis polisakarida tertentu.
  • Memilih protein untuk beberapa lokasi dalam sel.
  • Memperbanyak elemen membran yang baru bagi membran plasma.
  • Memproses kembali komponen-komponen membran plasma yang sudah memasuki sitosol selama endositosis.

Fungsi Badan Golgi pada Sel Tumbuhan

Kemudian, untuk fungsi Badan Golgi pada sel tumbuhan adalah:

  • Menerima produk sel dan mengantarkannya ke bagian Vesikula Sekretori.
  • Modifikasi protein dari hasil sintesis di Retikulum Endoplasma.
  • Mempersiapkan elemen membran untuk melakukan organel.
  • Memilih protein yang akan disalurkan ke organel sel lain.
  • Membantu menyiapkan elemen-elemen terbentuknya membran plasma baru.

Apa Saja Ciri-ciri Badan Golgi?

Agar mudah untuk membedakan Badan Golgi dan organel sel lainnya, berikut ini adalah ciri-ciri Badan Golgi yang wajib kamu pahami:

  • Bentuk Badan Golgi pada sel eukariotik berbeda-beda, terutama pada susuna kantong yang pipih.
  • Badan Golgi memiliki susunan kantong-kantong pipih.
  • Pada lempengan kantong-kantong atau sisterna pada Badan Golgi dikelilingi oleh membran tunggal.
  • Lebar sisterna bervariasi, mulai dari 500 sampai 1000 nm.

Bagaimana Struktur Badan Golgi?

Struktur Badan Golgi dibagi menjadi tiga bagian, yaitu sakula, vesikel sekretoris, dan mikrovesikel atau disebut dengan vesikel transfer. Berikut ini penjelasan struktur Badan Golgi dan bagian-bagiannya lebih lengkap:

1.     Sakula

Sakula adalah gelembung yang bentuknya gepeng mirip cakram dan bertumpuk-tumpuk yang bisa dipisahkan oleh celah yang sempit. Pada Badan Golgi, kedua permukaan Sakula tidak sama, salah satunya cembung, dan sisi lainnya cekung.

Di Sakula terdapat gelembung-gelembung yang nantinya akan dilepaskan menjadi butir-butir sekresi dari permukaan cekung dari sakula.

2.     Vesikel Sekretoris

Bagian Badan Golgi selanjutnya adalah vesikel sekretoris. Ini adalah gelembung dari sakula yang ada di bagian tepi. Bagian ini adalah vesikel besar yang langsung berhadapan dengan membran plasma. Nantinya, vesikel sekretoris akan memproses protein pada lumen sakulus yang tersangkut.

3.     Mikrovesikel atau Vesikel Transfer

Bagian terakhir adalah mikrovesikel, yang ukurannya hanya 40 mm, dengan bentuk menyerupai gelembung. Vesikel ini berasal dari retikulum dan terhubung dengan sakula. Pada bagian ini, merupakan bagian pertama Badan Golgi dan berperan penting dalam proses yang terjadi di organel sel ini.

Bagaimana Cara Kerja Badan Golgi?

Dalam sel, ada yang namanya proses sintesis protein. Hasil sintesis protein tersebut berlangsung di ribosom dan nantinya ditampung oleh RE. Dari RE, protein mula-mula dimasukkan ke dalam vesikula yang berbentuk seperti gelembung, kemudian gelembung tersebut akan menuju ke Badan Golgi.

Protein yang sudah mencapai Badan Golgi akan direaksikan dengan zat-zat lain, seperti direaksikan dengan glioksilat atau gula yang akan menjadi glikoprotein. Di sini, fungsi dari Badan Golgi adalah menambahkan glioksilat pada protein.

Selanjutnya, glikoprotein akan dimasukkan ke dalam kantong-kantong sekresi. Kantong tersebut akan keluar dari Badan Golgi melewati sitoplasma ke membran sel yang berada di bagian paling tepi sel.

Membran plasma akan membuka dan mengeluarkan protein dari dalam sel ke luar sel. Dengan begitu, proses sekresi protein yang bermula di ribosom, menuju RE, dan ditampung di Badan Golgi telah selesai dikeluarkan ke luar sel. Itulah mekanisme kerja Badan Golgi dalam sekresi ekstraseluler.

Apa Perbedaan Badan Golgi dengan Organel Sel Lain?

Ada beberapa hal yang membedakan Badan Golgi dengan Retikulum Endoplasma serta organel sel lainnya, yaitu:

  • Adanya enzim tanda pada Badan Golgi.
  • Badan Golgi memiliki komposisi pada lipidanya.
  • Komposisi lemak di Badan Golgi bersifat intermediate sehingga bisa disebut bahwa Badan Golgi adalah organel transisi antar dua organel sel lain, tepatnya antara Retikulum Endoplasma dan Membran Sel.

Pembentukan Badan Golgi dalam Sel

Badan Golgi berasal dari vesikula yang dikirim dari Retikulum Endoplasma, kemudian bermigrasi dan melebur dengan membran sisterna yang ada sehingga membentuk Badan Golgi dan mewujudkan pertumbuhan organel sel.

Agregasi vesikula transisi dalam sel terdapat di daerah tertentu dalam sitoplasma yang disebut dengan zona eksklusif yang bebas ribosom. Zona ini sering dikelilingi oleh membran RE. Karena ukuran Badan Golgi yang sangat kecil, banyak yang mengira bila organel sel ini muncul dan berkembang di zona ini.

Evolusi Badan Golgi dalam sel dapat terlihat pada pembelahan sel-sel tumbuhan dan hewan. Jumlah Badan Golgi dalam sel akan meningkat sehingga jumlah Badan Golgi hasil perkembangan akan sama dengan jumlah Badan Golgi pada induk sebelumnya.

Efek Kerusakan Badan Golgi pada Kesehatan Manusia

Badan Golgi berperan penting untuk sekresi protein pada sel. Apabila Badan Golgi pada sel manusia bermasalah, akan terjadi masalah di tubuh manusia. Artikel ilmiah yang diterbitkan oleh International Journal of Molecular Medicine menyebutkan beberapa efek kerusakan Badan Golgi pada kesehatan manusia, antara lain: penyakit Alzheimer, Parkinson, Creutzfeldt-Jacob, dan beberapa atrofi sistem.

Sementara itu, pada artikel yang diterbitkan oleh Arthritis Research & Therapy menghubungkan Badan Golgi dan penyakit autoimun. Pada artikel ditulis bahwa protein di Badan Golgi mungkin memiliki karakteristik biokimia umum yang menjadikannya target respon penyakit autoimun tertentu.

Demikian penjelasan tentang Badan Golgi. Apabila kamu masih membutuhkan penjelasan lebih lanjut tentang materi ini atau materi pelajaran sekolah lainnya, bergabunglah bersama Bimbel Online Quipper Video!

Lainya untuk Anda