Home » UNTUK GURU » Pengertian Kompetensi Pedagogik Guru dan Aspek Pentingnya

Pengertian Kompetensi Pedagogik Guru dan Aspek Pentingnya

Keberhasilan proses pembelajaran tentu saja tidak terlepas dari peran guru dalam merancang sistem pengajaran yang efektif. Selain menyusun program dan bahan ajar, seorang guru harus memenuhi beberapa kompetensi salah satunya kompetensi pedagogik.

Secara umum, kompetensi pedagogik adalah kemampuan yang dimiliki oleh guru untuk mengajar dan mendidik. Meskipun kompetensi ini mengacu pada cara guru mengajar dan penguasaan materi tapi masih banyak guru yang tidak memenuhi syarat dari kompetensi pedagogik. Hal ini dikarenakan kurangnya pengalaman atau latar belakang pendidikan sarjana yang non pendidikan.

Untuk mengatasi hal tersebut, artikel ini akan membahas tentang pengertian kompetensi pedagogik, indikator, hingga cara meningkatkan kompetensi pedagogik bagi guru.

Apa itu Kompetensi Pedagogik?

Kompetensi pedagogik guru merupakan penguasaan dasar ilmu pendidikan dalam mengelola kegiatan belajar siswa mulai dari memahami karakteristik peserta didik, mengembangkan potensi, evaluasi, hingga berpengaruh pada tinggi rendahnya motivasi belajar siswa.

Meskipun ada banyak kompetensi yang perlu dikuasai, namun kompetensi pedagogik bisa dikatakan sebagai penguasaan dasar dan wajib dipelajari dulu oleh pengajar yang tujuannya meningkatkan prestasi belajar siswa.

Supaya Anda tidak bingung mengenai pengertiannya, simak pemaparan kompetensi pedagogik menurut para ahli di bawah ini.

Pengertian Kompetensi Pedagogik Menurut Para Ahli

  • Suprihatiningrum
    kompetensi pedagogik adalah kemampuan yang berkaitan dengan pemahaman siswa dan pengelola pembelajaran yang mendidik dan dialogis. Kompetensi ini mencakup kemampuan pemahaman terhadap siswa, perancangan dan pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil belajar, dan pengembangan anak untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimilikinya. 
  • Ramayulis
    kompetensi pedagogik adalah kemampuan pemahaman tentang peserta didik secara mendalam dan penyelenggaraan pembelajaran yang mendidik. Kompetensi pedagogik seorang guru ditandai dengan adanya kemampuan menyelenggarakan proses pembelajaran yang bermutu, serta sikap dan tindakan yang dapat dijadikan teladan
  • Syaiful Sagala
    kompetensi pedagogik merupakan prioritas guru dalam meningkatkan kemampuan yang berkaitan dengan peningkatan kemampuan pelaksanaan tugas guru, yaitu proses belajar mengajar yang baik.
  • Abd Mukhid dan Mosleh Habibullah
    kompetensi pedagogik merupakan suatu kemampuan yang dimiliki seorang guru dalam mengelola kegiatan pembelajaran yang berkaitan dengan peserta didik, yang meliputi pemahaman wawasan, pemahaman terhadap peserta didik, pengembangan kurikulum, perancangan pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran, evaluasi hasil belajar, dan pengembangan peserta didik untuk dapat mengaktualisasikan berbagai macam potensi yang dimilikinya.

Tujuan Kompetensi  Pedagogik

Tujuan kompetensi pedagogik bagi guru bukan hanya tentang mengetahui cara menyusun program pembelajar yang baik, tapi seorang guru harus bisa membantu perkembangan peserta didik agar mereka siap berbaur ke dalam masyarakat dan menemukan jati dirinya.

Selain itu, dapat memuaskan rasa keingintahuan siswa, melatih keberanian untuk mengemukakan pendapat, hingga membantu siswanya untuk menjadi pribadi yang baik.

Apabila guru tidak dapat mengusai kompetensi pedagogik, tentu saja akan menimbulkan permasalahan dalam kegiatan belajar mengajar. Beberapa permasalahan yang berkatian dengan pedagogik, seperti:

  • Motivasi belajar siswa turun akibat cara pengajaran yang kurang menarik
  • Interaksi guru dan peserta didik menjadi terhambat
  • Guru dinilai belum mampu untuk melakukan perancangan dan perencanaan proses pembelajaran
  • Keterampilan mengajar belum sesuai standar dikarenakan kurangnya pengalaman atau latar belakang pendidikan sarjana non pendidikan
  • Guru belum mampu memanfaatkan teknologi pembelajaran secara maksimal

Indikator Kompetensi Pedagogik Guru

Berikut ini beberapa indikator atau 7 aspek pedagogik guru yang harus Anda pahami, seperti:

  1. Menguasai Karakteristik dan Pemahaman Peserta Didik
    Seorang guru tidak hanya dituntut untuk mengajarkan materi semata tapi juga harus paham tentang karakteristik setiap muridnya, mulai dari intelektual, emosional, fisik, spiritual, hingga moralnya.

    Jika ada murid yang memiliki kelainan fisik, maka seorang guru tidak boleh merendahkan ataupun membedakannya dengan murid lain. Seorang guru harus memberikan kesempatan murid tersebut untuk mendapatkan cara belajar yang sama.
  1. Bisa Menguasai Teori Belajar dan Prinsip Pembelajaran yang Mendidik
    Guru harus bisaa memberikan penjelasan mengenai materi pelajaran dan memastikan bahawa semua siswa memahami materi yang disampaikan. Selain itu, guru harus tau bagaimana membangkitakan motivasi belajar siswa.
  1. Mengembangkan Kurikulum dan Perencanaan Pembelajaran
    Pada bagian ini, guru menyusun modul ajar mengikuti model kurikulum yang diikuti. Kemudian guru dapat memilih materi pelajaran berdasarkan tujuan, sesuai usia dan kemampuan peserta didik, serta dapat mengimplementasikan materi pelajaran dengan konteks kehidupan sehari-hari.
  1. Melaksanakan Kegiatan Belajar yang Mendidik
    Guru melakukan kegiatan belajar mengikuti rancangan yang sudah dibuat dan dapat membantu proses pemahaman materi jadi lebih mudah kepada peserta didik. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengemukakan pendapat berbeda dan bukan menghakimi pendapatanya.

    Untuk mencapai tujuan pembelajaran, guru dapat memilih teknik pengajaran yang bervariasi dan menggunakan alat bantu mengajar agar peserta didik semakin tertarik.
  1. Mengembangkan Potensi Peserta Didik
    Guru dapat membuat analisis dari nilai siswa dan mengelompokkannya berdasarkan tingkat kemajuan peserta didik. Secara aktif, guru juga dapat membantu proses belajar siswa dan kemampuan berpikir kritis.
  1. Meningkatkan interaksi dan Komunikasi dengan Peserta Didik
    Metode pembelajaran tanya jawab setelah pemberian materi pelajaran bisa dilakukan untuk membentuk interaksi dan mengetahui pemahaman peserta didik. Selain itu, agar komunikasi dapat terjalin dengan baik antara guru ke peserta didik, pengajar dapat membuat sistem focus group discussion secara timbal balik.

    Supaya peserta didik mampu terbuka dan lebih percaya diri, guru harus mendengarkan pertanyaan dan pendapat mereka tanpa interupsi atau mempermalukan pertanyaan yang diajukan.
  1. Melakukan Penilaian dan Evaluasi
    Guru dapat melakukan penilaian menggunakan berbagai teknik kemudian mengevaluasinya. Apabila hasil evaluasi mengalami masalah makalah modul pembelajaran harus diubah untuk memperbaiki tujuan pembelajaran nasional. 

    Selain itu, guru dapat memanfaatkan saran dari peserta didik mengenai materi atau teknik pengajaran yang kedepannya bisa jadi lebih baik.

Cara Meningkatkan Kompetensi Pedagogik Guru

Adapun upaya meningkatkan kompetensi pedagogik pada guru agar kegiatan belajar sesuai dengan tujuan pendidikan nasional, yakni:

  • Mengikuti lesson study dan kegiatan KKG seperti seminar dan workshop
  • Melakukan penelitian tindakan kelas 
  • Mengusai teori dan prinsip kerja dalam pembelajaran 
  • Mengembangkan kurikulum dengan melibatkan peserta didik secara aktif
  • Melakukan evaluasi kinerja pribadi secara menyeluruh
  • Mulai menguasai teknologi informasi yang dapat mempermudah dalam proses belajar mengajar

Perbedaan Kompetensi Pedagogik dan Kompetensi Profesional

Jika kompetensi lebih membahas mengenai dasar-dasar ilmu pendidikan, pemahaman guru terhadap peserta didik, perencanaan dan teknik pengajaran, serta evaluasi hasil belajar.

Maka beda halnya dengan kompetensi profesional yang lebih ke arah penguasaan materi, tugas serta struktur metodologi keilmuan yang lebih luas dan mendalam. Selain itu, di kompetensi profesional ini seorang guru harus selalu update tentang materi pelajaran yang sudah disajikan.

Adapun kemampuan profesional yang harus dimiliki guru seperti menguasai disiplin ilmu dari materi pelajaran, memiliki pengetahuan tentang metode pengajaran, hingga memiliki kemampuan dalam penelitian tindakan kelas.

Itu dia informasingne ai kompetensi pedagogik yang harus dipahami oleh guru sebelum melaksanakan tugasnya sesuai kurikulum yang sudah disusun dan dipilih.

Semoga artikel ini dapat membantu Anda dalam mewujudkan proses belajar yang efektif, aktif, dan kreatif.

Lainya untuk Anda