Home » UNTUK GURU » Contoh Formulir Pemilihan Mata Pelajaran Pilihan Kurikulum Merdeka

Contoh Formulir Pemilihan Mata Pelajaran Pilihan Kurikulum Merdeka

Contoh Formulir Pemilihan Mata Pelajaran Pilihan Kurikulum Merdeka

Sudahkah Bapak dan Ibu guru memahami apa itu mata pelajaran pilihan dalam Kurikulum Merdeka? Mata pelajaran pilihan adalah daftar mata pelajaran yang dipilih oleh siswa sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan yang dimiliki.

Pemilihan mata pelajaran pilihan hanya dilakukan saat siswa sudah berada di fase F (kelas XI dan XII) dan hanya terdapat di jenjang pendidikan SMA/SMK saja. Sebelum memilih mata pelajaran, siswa perlu melakukan konsultasi terlebih dahulu dengan guru BK agar mapel yang dipilih tidak hanya sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuannya saja, tapi tujuannya di masa depan setelah menyelesaikan jenjang pendidikan SMA/SMK.

Setelah itu, siswa harus mengisi formulir pemilihan mata pelajaran pilihan. Bagaimana contoh formulir pemilihan mata pelajaran pilihan? Yuk, cari tahu dalam ulasan berikut ini.

Pengertian Mata Pelajaran Pilihan

Terdapat berbagai istilah baru yang muncul dalam Kurikulum Merdeka. Salah satunya adalah mata pelajaran pilihan. Apa yang dimaksud dengan mata pelajaran pilihan dalam Kurikulum Merdeka?

Sederhananya, mata pelajaran pilihan adalah mata pelajaran yang dipilih oleh siswa sesuai dengan bakat, minat, dan kemampuan yang dimiliki untuk pengembangan diri, melanjutkan pendidikan, berwirausaha, maupun bekerja pada bidang yang dipilih.

Mata pelajaran pilihan ini hanya terdapat pada jenjang pendidikan SMA/SMK. Pemilihan baru bisa dilakukan ketika siswa sudah memasuki fase F (kelas XI dan XII).

Meskipun demikian, pemilihan mata pelajaran pilihan sebaiknya sudah mulai diarahkan sejak siswa duduk di kelas X. Dalam pemilihan mata pelajaran juga tidak bisa dilakukan sembarangan. Siswa harus berkonsultasi dengan guru, guru Bimbingan Konseling (BK), dan orang tua.

Hal ini bertujuan agar siswa benar-benar memilih mata pelajaran yang sesuai dengan minat, bakat, dan kemampuannya sehingga akan lebih mantap dalam merencanakan karir karena mengenal diri secara utuh melalui eksplorasi karir yang mendalam.

Prinsip Pemilihan Mata Pelajaran

Sebelum membahas contoh formulir pemilihan mata pelajaran pilihan, sudahkah Bapak dan Ibu guru mengetahui prinsip-prinsip dalam pemilihan mata pelajaran pilihan?

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, dalam melakukan pemilihan mata pelajaran, salah satu hal penting yang harus Bapak dan Ibu guru perhatikan adalah minat, bakat, dan kemampuan siswa. Guru dapat memfasilitasi siswa dalam melakukan eksplorasi minat, bakat, dan kemampuannya.

Berikut penjelasan lebih lanjut mengenai prinsip pemilihan mata pelajaran pilihan siswa SMA/SMK seperti yang dilansir dari Panduan Pemilihan Mata Pelajaran Pilihan oleh Kemendikbud.

1. Minat

Minat adalah ketertarikan pada suatu objek. Menurut Hurlock (2011), minat adalah sumber motivasi bagi individu untuk melakukan sesuatu.

Dalam Kurikulum Merdeka, minat yang dimaksud adalah minat siswa dalam merencanakan dan menentukan berbagai alternatif karier serta aktivitas yang dapat mendukung pilihan karirnya. Di kurikulum ini, siswa mendapat kesempatan untuk memilih mata pelajaran pilihan yang dapat mendukung rencana karirnya setelah SMA/SMK.

2. Bakat

Bakat adalah kemampuan yang dimiliki individu yang ditampilkan secara produktif, cepat dikuasai, dan tampil lebih baik dibandingkan dengan orang lain. Bakat yang dimiliki oleh siswa tidak hanya berupa kemampuan akademik saja, tapi juga non-akademik.

Terkadang, sebagian siswa merasa bahwa dirinya tidak memiliki bakat apapun. Maka dari itu, untuk mengetahui dan memahami bakat yang dimiliki, siswa perlu melakukan banyak eksplorasi dengan mencoba berbagai aktivitas produktif, terutama yang berkaitan dengan minat karirnya.

Selain itu, siswa juga dapat mengeksplorasi bakat dengan mencoba aktivitas yang disukai dan menjadi kompeten.

3. Kemampuan

Kemampuan adalah kapasitas seseorang untuk melakukan beragam tugas dalam suatu kegiatan atau pekerjaan. Robbins dan Judge (2013) membagi kemampuan dalam dua jenis kemampuan, yaitu kemampuan intelektual dan kemampuan fisik.

Mata Pelajaran Pilihan Dalam Kurikulum Merdeka SMA

Perubahan mencolok dari Kurikulum 2013 ke Kurikulum Merdeka untuk jenjang pendidikan SMA terlihat jelas pada mata pelajarannya.

Pada Kurikulum 2013, siswa kelas X dapat memilih peminatan, yaitu IPA, IPS, serta Bahasa dan Budaya. Namun, pada Kurikulum Merdeka ini, sudah tidak ada lagi peminatan sehingga siswa kelas X wajib mempelajari semua mata pelajaran yang telah disediakan oleh sekolah.

Pemilihan mata pelajaran pilihan akan dilakukan ketika siswa duduk di kelas XI dan XII sesuai minat, bakat, dan kemampuannya.

Ada lima kelompok mata pelajaran pilihan yang direkomendasikan, yaitu:

  • MIPA yang terdiri dari Matematika peminatan, Fisika, Kimia, Biologi, dan Informatika.
  • IPS yang terdiri dari Ekonomi, Sosiologi, Geografi, dan Antropologi.
  • Bahasa dan Budaya yang terdiri dari Bahasa dan Sastra Indonesia, Bahasa dan Sastra Inggris, serta Bahasa Asing lainnya.
  • Vokasi/Karya Kreatif yang terdiri dari Budidaya, Rekayasa, dan sebagainya.
  • Seni dan Olahraga, khusus untuk sekolah-sekolah yang ditetapkan pemerintah.

Perlu diketahui bahwa mata pelajaran pilihan yang diambil siswa akan berpengaruh terhadap rencana karir mereka setelah SMA.

Jika siswa berencana untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi, yaitu perguruan tinggi, maka mata pelajaran pilihannya harus disesuaikan dengan jurusan kuliah yang akan dipilihnya. Sebaliknya, jika berencana untuk melanjutkan dengan bekerja, maka mata pelajaran pilihan juga harus disesuaikan dengan pilihan karir yang ingin ditekuni siswa

Itulah mengapa, siswa kelas X sudah harus memiliki rencana karir yang diinginkan setelah setelah menyelesaikan pendidikan di jenjang SMA/SMK untuk memudahkan dalam pemilihan mata pelajaran pilihan.

Proses Pemilihan Mata Pelajaran Pilihan

Ada beberapa tahapan yang harus dilakukan siswa dan guru sebagai proses pemilihan mata pelajaran pilihan. Berikut tahapannya.

  • Guru memberikan bimbingan kepada siswa mengenai pemilihan mata pelajaran pilihan. Bimbingan dapat dilakukan dalam bentuk sosialisasi, pendampingan eksplorasi minat, bakat dan kemampuan siswa, pendampingan pemilihan mata pelajaran pilihan, serta pendampingan untuk menguatkan pilihan siswa sesuai dengan rencana karir setelah SMA.
  • Setelah itu, guru perlu melakukan sosialisasi kepada orang tua siswa mengenai pemilihan mata pelajaran pilihan ini.
  • Guru BK, guru mata pelajaran, dan wali kelas berkolaborasi untuk melakukan pendampingan dalam eksplorasi minat, bakat, dan kemampuan siswa.
  • Setelah mengetahui minat, bakat, dan kemampuan siswa, guru BK, guru mata pelajaran, dan wali kelas membimbing siswa untuk membuat perencanaan karirnya.
  • Guru juga melakukan kolaborasi dengan orang tua siswa agar guru, siswa, maupun orang tua siswa memiliki pemahaman yang sama terhadap minat, bakat, dan kemampuan yang dimiliki oleh siswa, serta harapan orang tua terhadap anaknya.
  • Siswa mengisi formulir mata pelajaran pilihan setelah menyelesaikan proses identifikasi dan eksplorasi minat, bakat, dan kemampuannya. Selain data diri, formulir ini juga berisi pernyataan siswa yang telah diketahui orang tua yang menyatakan mata pelajaran pilihan yang akan dipilih di kelas XI-XII atau fase F.
  • Setelah mengisi formulir, selanjutnya guru akan melakukan pengolahan data pemilihan mata pelajaran pilihan yang diambil oleh siswa.

Contoh Formulir Pemilihan Mata Pelajaran Pilihan

Berikut adalah contoh formulir pemilihan mata pelajaran pilihan yang dapat Bapak dan Ibu guru unduh dalam dokumen Panduan Pemilihan Mata Pelajaran Pilihan oleh Kemendikbud.

contoh formulir pemilihan mata pelajaran pilihan

Sumber

Lainya untuk Anda